Lokasi Pengunjung Blog
Thursday, November 20, 2008
Profil Teman........, (Andreas Suradji)
Saya sebenarnya belum pas disebut penggila Saxophone, tapi menyenangi saxophone sejak kuliah di Yogya. Kebetulan teman satu kost adalah kolektor lagu2 instrument dengan saxophone. Dari seringnya mendengarkan akhirnya menyukai trus membayangkan bisa memainkannya....Itulah awal dari sebuah mimpi.
Nah, baru seputaran tahun 2007 umur saya sudah 55 tahun, ketika itu ada kesempatan bersama keluarga ke Shanghai untuk suatu keperluan. Ketika melihat sosok Alto Saxophone di sebuah etalase toko alat2 musik, lalu iseng masuk trus yang jual membunyikannya trus menanyakan harganya..........akhirnya bagai mendapatkan durian runtuh.....Saxophone Alto yang bermerek "MasterShi" itu dimiliki. Itulah saxophone pertama saya asli buatan China hingga sekarang masih dibunyikan.
Ketika itu belum kenal "TINA SAXOPHONE MUSIC GALLERY" boro-boro bisa membunyikan, lha wong 'ganjel-ganjel' yang dari gabus itu belum dilepas, betul2 gresss.....Waktu itu ya cuma dibuka dipelototi tombol-tombol dan klep-klepnya yang 'rumit' terbayang mustahil bisa memainkannya.
Sebulan kemudian kursus di Sekolah Musik dan Studio Y2K untuk kelas saxophone, gurunya namanya Mas Yoyok CR,....santai mengajarnya....karena memang itu kelas Hobi yang rata2 muridnya "PATAS" atau 40 th keatas. Kami kebetulan kelas Hobi ada 4 orang.
Selama satu bulan mencoba beradaptasi dengan MP, bagaimana si cangkem ini bisa pas posisinya dan sewaktu meniup bisa menghasilkan suara. Selama itu yang dirasakan MP ditiupnya 'berat' dan suara yang keluar enggak 'stabil'.
Singkat cerita lewat koran POS KOTA berkenalan dengan Mas Anton dan Mba' Tina. Tujuannya ketika itu cuma pengin membeli MP 'seken' yang bermerek......ketika itu yang ada dipikiran cuma mencoba mencari solusi bagaimana supaya sumber bunyi yang diwakili oleh MP itu disebulnya enteng trus suara yang keluar bulet. Nah Mas Anton Prihardianto ini juga guru saya yang kedua. Lewat beliau ini banyak mendapat masukan yang berarti untuk proses perkembangan saya menggeluti si saxophone.
Sekarang sudah berjalan satu tahun. Kalau dikalkulasi.... progres yang dicapai lumayan. Sudah bisa membawakan 10 buah lagu (Barat dan Indonesia), sudah berani tampil dimuka umum, DLL.
Catatan Redaksi:
Itulah profil teman kita, Andreas Suradji. Fotonya dengan Saxophone TENOR "WERIL" adalah Sax Kedua yang dimilikinya 'Bekas' tapi kondisinya masih 'Prima' dibeli dari TINA SAXOPHONE MUSIC GALLERY, Fotonya pas lagi "ngemot" en "nyebul"...., perhatikan wajahnya jadi kagak keruan kan. Soalnya pasti lebih sering merem-merem ketimbang meleknya. He he... Betul?!
Makasih mas, tetap semangat! (Anton Pri).
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment